Asrama Telkom University kembali memperoleh anggota keluarga baru yaitu Putra dan Putri Asrama Telkom University 2018. Siapakah Putra dan Putri tersebut? Mari bersama kita ulas selengkapnya.
Sebelum mengulas lebih lanjut, Asrama Telkom University merasa bahagia dan bangga atas lancarnya proses pemilihan Putra dan Putri Asrama Telkom University 2018. Putra dan Putri Asrama Telkom University 2018 merupakan agenda baru yang dilaksanakan oleh Asrama Telkom University untuk memilih putra dan putri terbaik yang dimiliki oleh masing-masing gedung asrama. Nantinya, Putra dan Putri Asrama Telkom University akan diberikan tugas sebagai narasumber dan promotor pada saat penerimaan mahasiswa baru Telkom University. Mereka akan menceritakan kesan dan pesan selama menjadi penghuni dan mengikuti kegiatan di asrama. Selain itu, orang tua juga diberikan waktu untuk bertanya langsung kepada mereka terkait dengan kekhawatiran dan kecemasan orang tua maupun seputar bagaimana perkuliahan di Telkom University. Pemilihan Putra Putri Asrama Telkom University didasarkan pada tingkat keaktifan penghuni dalam mengikuti setiap kegiatan yang dilaksanakan di asrama, peran dan kebermanfaatan terhadap sekitar selama tinggal di asrama, serta penilaian dari tim juri berdasarkan prestasi akademis maupuan non-akademis. Selain itu, akan ada penilaian selama peserta seleksi mengikuti pembinaan yang dilakukan oleh tim juri.
Siapakah Putra dan Putri Asrama Telkom University 2018?
Putra Asrama Telkom University 2018 adalah sdr. Ade Suryana, seorang pemuda kelahiran Tegal pada tanggal 4 Januari 1999 dan saat ini berdomisili di Purwakarta. Kang Ade adalah mahasiswa program studi S1 International ICT Business Fakultas Ekonomi dan Bisnis Telkom University Angkatan 2017/2018. Kang Ade sangat gemar pada olahraga bulutangkis dan panahan serta seni tari, drama dan sastra. Prestasi dari kang ade beberapa tahun terakhir juga sangat keren yaitu :
- Memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,55
- Juara 1 Ganda Campuran U-19 SBC Tahun 2017
- Juara 1 Lomba Membaca Sajak Tingkat Kabupaten Purwakarta Tahun 2017
- Tourism Ambassador untuk Kabupaten Purwakarta Tahun 2016
- Juara 3 Duta Badan Narkotika Nasional Tahun 2016
Kang Ade juga ingin berbagi tentang pengalamannya selama tinggal di Asrama Telkom University nih, berikut ini penyampaiannya.
Selama tinggal di Asrama begitu banyak kenangan yang Saya dapatkan. Pada awalnya, kami seisi gedung tidak saling mengenal hingga dilaksanakannya kegiatan di asrama yang bertujuan untuk menjalin rasa persaudaraan dan silaturahmi diantara kita. Sempat terasa rindu ke kampung halaman dimana Ibu dan Ayah tinggal dan menanti anaknya pulang. Namun apa hendak dikata, cara untuk mengobati rindu mungkin hanya berbicara melalui telepon. Seiring berjalanannya waktu rasa kekeluargaan dengan teman sekamar dan segedung membuat saya merasa seperti ada di rumah sendiri. Satu hal yang unik adalah rasa saling peduli di gedung tempat saya tinggal, sangat terasa hangat. Ketika ada teman yang membutuhkan bantuan, saat itu pula akan ada yang membantu.
Selain kegiatan di dalam gedung, banyak pula kegiatan bagi seluruh mahasiswa yang tinggal di asrama. Framework ASAS adalah kegiatan yang diperuntukan bagi penghuni asrama seperti kegiatan Dorm Creation yang menjadi ajang untuk melatih kita menyalurkan bakat dalam bentuk karya seni, Dorm Perkusi yaitu kegiatan seni musik perkusi yang menjadi tempat untuk berekspresi di bidang seni musik dan kegiatan ini pula menjadi sarana untuk sama-sama bercanda dan tawa dengan cara bernyanyi dan saling mengakrabkan diri. Lalu ada Dorm Food Festival, kegiatan satu ini menjadi kegiatan yang paling banyak disukai karena selain kita dapat bersilaturahmi dengan seluruh penghuni asrama, kita pun bisa mencicipi makanan khas dari daerah asal seluruh penghuni asrama.
Putra-Putri Asrama menurut saya adalah bentuk penghargaan yang sangat istimewa karena nantinya akan dipilih satu putra terbaik dari sepuluh gedung asrama putra dan satu putri terbaik dari delapan gedung asrama putri. Saat akan diadakan tahapan seleksi, Kakak Senior Residents memberi tahu bahwa saya yang dipilih untuk mengikuti Seleksi Putra-Putri Asrama 2018, dengan dorongan semangat dari Kakak-Kakak, Saya memberanikan diri untuk mengikuti Seleksi Putra-Putri Asrama 2018. Tibalah saat Dorm Award 2018 yang merupakan acara pemberian apresiasi terhadap penghuni asrama yang telah aktif dalam rangkaian kegiatan di Framework ASAS, diumumkannya Putra-Putri Asrama 2018. Senang yang tak terbayangkan sebelumnya saat saya dan teman saya, Eflin berhasil terpilih sebagai Putra-Putri Asrama 2018. Namun, terlepas dari rasa senang karena terpilih menjadi Putra-Putri Asrama 2018 yang paling saya senang adalah bisa bertemu dengan teman baru dan bisa memperoleh pengalaman baru.
Putri Asrama Telkom University 2018 adalah sdri. Eflin Trinova Limbong. Pemudi yang mandiri kelahiran Pematangsiantar tanggal 30 November 1999 ini, memiliki hobi berenang, memasak, membaca buku, travelling, berolahraga dan berorganisasi. Teh Eflin berdomisili di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Teh Eflin merupakan mahasiswa program studi S1 Sistem Informasi Fakultas Rekayasa Industri Telkom University Angkatan 2017/2018. Teh Eflin memiliki IPK 3,22 dan punya pengalaman organisasi yang super kece lho, yaitu :
- Anggota Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Paskibra dan Korps Protokoler Mahasiswa (KPM) Telkom University
- Anggota UKM Keluarga Besar Sumatera Utara (KBSU)
- Pasukan Pengibar Bendera Telkom University untuk Upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2017
- Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Provinsi Sumatera Utara Tahun 2015
Teh Eflin sudah menuliskan pengalamannya selama tinggal di asrama berikut ini, nih
Bangga menjadi mahasiswi di Telkom University dan bangga pula menjadi bagian dari asramanya. Sebagai perantau yang belum mengenal Bandung secara dekat, saya merasa terbantu dengan sampainya di Telkom University, saya sudah mendapat tempat tinggal dengan fasilitas yang lengkap dan keamanan yang tepat. Tidak semua perlengkapan dan kebutuhan dapat saya bawa dari kampung halaman. Namun saya merasa terbantu dengan adanya sekitar 376 orang anak asrama yang dapat saya tanya bahkan pinjam barang-barang yang saya butuhkan. Terdapat staf asrama yang siap membantu dalam keamanan dan kebersihan. Ada juga Senior Residents yang membantu dalam setiap kegiatan asrama dan mendorong menemukan softskill kita.
Terdapat banyak kegiatan asrama yang dapat mendorong softskill. Dalam bidang adaptif terdapat Dorm Team, Dorm Creation, Dorm Sport, Dorm ID, dan lainnya. Dalam bidang spiritual terdapat Dorm Religion Tutor, Dorm Prayer, Dorm Spiritual Discussion dan Dorm percussion. Dalm bidang akademik terdapat Dorm Tutor, Dorm Response, Dorm Academic Week. Dalam bidang social terdapat Dorm Saving Trash, Dorm Patimura Ranger, Dorm Clean Up, dan Dorm Food Festival. Saya merasa sangat beruntung dapat aktif dalam kegitan asrama. Selain mendapatkan poin Transkrip Aktifitas Kemahasiswaan (TAK), saya juga merasa kemampuan yang tak terduga dari saya muncul. Semester satu, saya mengikuti Dorm Percussion. Saya memainkan beberapa botol kaca menjadi sebuah irama yang manyatu dengan alat pukul lainnya seperti galon, ember, botol, dll. Saya tak menduga saya mampu bermain dengan nada. Semester dua, saya dipercaya sebagai ketua Dorm Team. Dengan jabatan ini saya didorong untuk mampu berinteraksi lebih dekat dengan anak asrama lainnya serta mampu menyusun strategi untuk menyukseskan kegiatan asrama. Saat saya menjadi ketua, gedung kami berhasil menjuarai dua perlombaan asrama. Saya juga terlibat dalam kegiatan Dorm Percussion 2 sebagai penyanyi, ini adalah pertama kali saya menyayi di depan umum. Banyak pelajaran dan softskill yang muncul dengan mengikuti kegiatan asrama. Saya sangat berterimakasih kepada Senior Residents yang telah menyelenggarakan segala kegiatan asrama dengan tema yang unik, konsep yang bagus dan acara yang menyenangkan.
Motivasi saya menjadi putri asrama adalah karena kecintaan saya terhadap asrama. Saya senang mengikuti kegiatan yang diselenggarakan pihak asrama, hingga di penghujung kegiatan diselenggarakan lah The Dorm Awards. The Dorm Awards adalah puncak dari segala kegiatan asrama, dan bagi saya tampil dalam acara tersebut adalah sebuah kebanggaan. Di acara ini, saya dipercaya oleh Senior Residents gedung saya mengikuti Talent Fashion Show, awalnya sedikit ragu karena saya seorang Paskibraka yang terlatih memiliki badan yang kaku, namun ada rasa senang dapat tampil dalam acara itu. Tapi saat itu menjadi putri asrama belum tertanam dalam benak saya. Setelah melewati karantina selama beberapa minggu saya mulai tertantang untuk menekuni kegiatan ini dan saat seleksi wawancara muncul rasa perjuangan tuk menang. Walau sedikit meragu namun saya tetap belajar, mencari informasi mengenai asrama, dan berdasarkan pengalaman saya selama berasrama, ahirnya saya terpilih menjadi Putri Asrama 2018. Benar bahwa usaha tidak pernah mengkhianati hasil. Menyandang status sebagai Putri Asrama 2018 menjadikan saya semakin cinta terhadap asrama, dan besar harapan saya semoga kualitas dari fasilitas dan kegiatan asrama dapat semakin baik untuk meningkatkan kenyamanan, kebersamaan dan toleransi dalam berasrama.
Keren-keren kan Putra dan Putri Asrama Telkom University 2018… Nah, sekarang giliran teman-teman lainnya untuk berjuang dan berlatih supaya terpilih sebagai Putra dan Putri Asrama Telkom University selanjutnya.